Rabu, 09 Mei 2012

Kabel


·         Ada beberapa jenis kabel yang banyak digunakan dan menjadi standart dalam penggunaannya untuk komunikasi data dalam jaringan komputer.
·         Setiap jenis kabel mempunyai kemampuan dan spesifikasi yang berbeda.
·         Ada 3 jenis kabel yang secara umum sering dipakai, yaitu :
1.     Coaxial
2.    Twisted pair
3.    Fiber Optic

Coaxial
·         Thick Coaxial
1.     Diameter rata-rata 12 mm
2.    Disebut standart ethernet/thick ethernet/yellow cable
Spesifikasi jaringan :
  • Setiap ujung harus diterminasi dengan terminator 50 Ohm 1 watt.
  • Maksimum 3 segment dengan peralatan terhubung atau berupa populated segments.
  • Setiap kartu jaringan mempunyai pemancar tambahan.
  • Setiap segment maksimum berisi 100 perangkat jaringan, termasuk repeaters.
  • Max panjang kabel per segment adalah 1640 feet (± 500 meter)
  • Max jarak antar segment adalah 4920 feet (± 1500 meter)
  • Setiap segment harus diberi ground.
  • Jarak Max antara tap atau pencabangan dari kabel utama ke perangkat adalah 16 feet (± 5 meter)
  • Jarak Min antar tap adalah 8 feet (± 2,5 meter)


·         Thin Coaxial
1.     Diameter rata-rata 5 mm warna hitam
2.    Banyak dipergunakan di kalangan radio amatir, terutama untuk transciever yang tidak memerlukan output daya yang besar.
3.    Setiap perangkat dihubungkan dengan BNC (Bayonet-Neill-aConcelmn) T Connector.
4.    Disebut Thin ethernet/Thin Net.
 
·         Setiap ujung diberi terminator 50 Ohm. 
·         Maksimum 3 segment terhubung satu sama lain (populated segments).   
·       Kartu jaringan cukup menggunakan transciever yang onboard, tidak perlu tambahan transciever, kecuali untuk repeater. 
·         Setiap segment maksimum berisi 30 perangkat jaringan. 
·         Max panjang kabel adalah 606.8 feet (± 185 meter) 
·         Max panjang kabel antar segment adalah 1818 feet (± 555 meter) 
·         Setiap segment harus diberi ground. 
·         Panjang min antar T Connection adalah 1,5 feet (± 0,5 meter) 

Twisted Pair Cable
·         UTP (Unshielded Twisted Pair)
·         STP (Shielded Twisted Pair)
·         Terdiri dari 4 pasang kabel yang terpilin
·         Dari 8 buah kabel yang ada, hanya 4 buah saja yang digunakan untuk mengirim dan menerima data.
·         Perangkat lain yang berkenaan dengan penggunaan kabel jenis ini adalah konektor RJ-45 dan hub/Switch.

Twisted Pair Cable
Ada dua jenis pemasangan kabel UTP yang umum digunakan, ditambah satu jenis pemasangan khusus untuk cisco router, yaitu :
·         Straight Through Cable
·         Cross Over Cable
·         Roll Over Cable

Straight Through Cable
  • Digunakan untuk menghubungkan beberapa unit komputer melalui perantara HUB/S
  • witch, yang berfungsi sebagai konsetrator maupun repeater.
               

·         Penggunaan kabel UTP model Straight Through pada jaringan lokal biasanya akan membentuk topologi star atau tree dengan hub/switch sebagai pusatnya.
·         Penggunaan Hub/Switch harus sesuai dengan kecepatan dari NIC. Karena perbedaan kecepatan pada NIC & Hub/Switch berarti kedua perangkat tersebut tidak dapat berkomunikasi secara maksimal.

Cross Over Cable
·         Berbeda dengan Straight through, Penggunaan cross cable ini digunakan untuk berkomunikasi antar komputer (tanpa HUB), atau dapat juga digunakan untuk meng-cascade HUB jika diperlukan.
                                                


Roll Over Cable
·         Digunakan untuk menghubungkan sebuah terminal dan modem ke Cisco Router seri 2500 Access Server
·         Digunakan untuk menghubungkan beberapa unit komputer melalui perantara HUB/Switch, yang berfungsi sebagai konsetrator maupun repeater.
                                                         
                                                          

Fiber Optic Cable
·         Kabel yang memiliki inti serat kaca sebagai saluran untuk menyalurkan sinyal antar terminal sering dipakai sebagai saluran BACKBONE karena kehandalannya yang tinggi dibandingkan dengan coaxial cable atau kabel UTP. Kabel ini tidak terpengaruh oleh cuaca dan panas.

By : Muhammad Faruq


Tidak ada komentar:

Posting Komentar